sepak bola

JAKARTA – Minimnya prestasi masih menjadi pekerjaan rumah buat Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Agar bisa membangun tradisi persepakbolaan yang kuat, PSSI mengharapkan anggaran biaya dimasukan dalam APBN 2011.

Dalam paparan presentasi di hadapan Komisi X DPR RI, Senin (4/10/2010), Ketua PSSI Nurdin Halid memberikan kesimpulan yang bermuara kepada prestasi persepakbolaan Indonesia.

Kesimpulan permintaan yang diajukan PSSI untuk membangun sepakbola Indonesia, lebih lanjut diharapkan pembiayaannya bisa dianggarkan melalui APBN 2011.

Nurdin memaparkan pembentukan Timnas Indonesia menuju SEA Games 2011. Pembinaan usia muda di 14 Kabupaten/Kota se-Indonesia yang dikaitkan dengan program PPLP yang dilaksanakan oleh Menegpora. Pembangunan basecamp Timnas dan Pembangunan Sekolah Sepakbola Indonesia.

Anggota Komisi X Utut Adianto, mengkalkulasi total biaya yang diminta PSSI sebesar Rp1,4 triliun. Tapi, legenda catur Indonesia ini masih pesimistis dengan kemajuan sepakbola tanah air ini.

"Dengan jumlah penduduk Indonesia sebanyak 230 juta jiwa, kenapa tidak punya timnas yang berprestasi? Sikap profesional pemain belum ada dan tidak bisa mewujudkan kedisiplinan di lapangan. Menurut saya, bermain bola tanpa kecintaan adalah hal yang tak termaafkan," tegas Utut menyikapi kesimpulan PSSI.

Event terdekat yang akan dihadapi Timnas Merah Putih adalah AFF Cup, Desember 2010 dan SEA Games 2011, dimana Indonesia bertindak sebagai tuan rumah.

sumber : http://bola.okezone.com